Sabtu, 10 Oktober 2015

MATAHARI PEJAM karya : Isbedy Stiawan Z. S.

Serasa aku tak berada di kampung sendiri

Matahari telah lama pejam. Lidahku

kelu menghafal nama-nama sungai, kota,

dan jalan

Di sini begitu telanjang. Mataku luka!

Laut yang memuntahkan beribu gelombang

Seakan membawaku ke tengah lautan

Begitu jauh. Amboi! Mana jalan pulangku?

Kaukah yang menyimpan kasurku? Rumah yang

menidurkan ketentramanku mengapung

Bagai selancar dihidupkan gelombang:

Timbul dan tenggelam

Anak-anak. Tak usahlah membaca zaman

Hidup di sini begitu kejam

Terlunta-lunta di antara pasir

Dan kafe-kafe yang dihidupkan

oleh botol-botol alkohol




Kuta, Juni 1998

=ISBEDY STIAWAN Z. S.=

Tidak ada komentar:

Posting Komentar