seperti semula, kaunyanyikan lagu purba
menyatu dalam tarian pohon-pohon akasia
ketika adam meninggalkan tanah asalnya
mencari hawa di belantara luka
dalam kicau burung dan risik serangga
angin bersetubuh dengan musimnya
tiap senja tiba daun pun rontok
mawar mekar merah senyumnya
ketika layu kau tak menjamahnya
kaubiarkan burung meninggalkan kicaunya
kaubiarkan kupu meninggalkan kepompongnya
semesta berproses dalam genggaman kodrat
kehidupan kauciptakan lantas kauremas
pelan-pelan, mengucur darah kefanaan
1980
=AHMADUN YOSI HERFANDA=
Tidak ada komentar:
Posting Komentar