Selasa, 14 Juli 2015

MANILA, MUSIM PANAS 1970 karya : Ajip Rosidi

 

Tjahaja benderang, musik merdu dan para remadja tertawa bahagia

Kusaksikan belaka dalam ketenangan sendja Taman Luneta;

Tjahaja remang, musik brisik dan teriakan-teriakan histeris jang buas

Kusaksikan sendiri dalam keriuhan klub-klub malam sepandjang

Roxas

 

Angin sedjuk, pohon hidjau, alam ‘nak masuk dalam dada jang djadi

lapang

Kuhirup diam-diam sambil merenungi danau Taal terhampar tenang;

Udara busuk, gedung-gedung tua dan sampah tertimbun di sudut-

sudut gang gelap

Kusimakkan dengan getir sepandjang Santa Cruz jang pengap.

 

Rumah-rumah indah, kebun-kebun luas dan kemewahan di daerah

Mapati

Pertjakapan-pertjakapan pandjang, seekor andjing galak tiba-tiba

menjalak terdjaga

Kegelisahan dan harapan jang mengambang akan datangnja satu

revolusi

Semua kulihat dan kusimakkan selama seminggu di Manila.



=AJIP ROSIDI=

1970

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar