Aku dan dirimu
Bagai sepasang kaki insan
Mana mungkin aku mampu berlari tanpa dirimu
Sedang merangkakpun aku mesti tertatih
Apalagi jika mesti kudaki tebing curam
Tanpamu, aku hanyalah raga yang tak sempurna
Kokoh dalam rupa, namun rapuh direlungan
Aku dan dirimu
Laksana gerimis dan bianglala
Dimana senyummu selalu terurai indah
Ketika aku terendam buih pekat mendung
Selalu melembutkan kebekuan jejak kebalik binaran
Tanpamu aku bagaikan sosok dingin sang malam
Yang tak pernah berseri, meski selaksa dendang berkumandang
Aku dan dirimu, seperti diri kita
Selalu terikat hati meski jarak membentang
Walau cerminan alam tiada memantulkan kebersamaan
=MERPATI=
Tidak ada komentar:
Posting Komentar