Makna dalam sajak serupa arus
Melukis gemuruh isyarat rasa disepanjang untai bait
Meski kerapkali hanya guratan hampa yang terkuak
Namun mengikis sebaris beban yang menghimpit nadi
Seperti sajak sajak mu yang tak henti mengurai kekosongan
Melepah helai demi helai sepi direrimbunan rindu semu
Disetiap sunyi kau lemparkan isyarat luka
Mengendap diseparuh ruh kata, mengikis kemilau makna
Kau damparkan ribuan buih kepedihan pada persimpangan bait
Melukis wajah langit malam dengan nyanyian duka
Hingga awan mengerang legam menumpahkan sedan
Kau kuak rerimbunan kata mencari sebaris jejak tertinggal
Yang tersisa dari puing puing reruntuhan silam
Kau gurat bisu waktu yang tersisa
Menumpuk lusinan makna pada setumpuk wajah kelu
Dimana ribuan aksaramu tak henti menggemuruhi sepi
Memakan sisa malam bersama garis garis kehampaan
=MERPATI=
Tidak ada komentar:
Posting Komentar