Senin, 27 Juli 2015

PADA SEBUAH PULAU karya : Goenawan Mohamad

Badai hanya pulang gema, di sini, seperti ratap pulau

dari karang-karang kambria

yang gelap.

 

Pantai mengangakan rahang, menelan waktu

yang datang bertubuhkan

gelombang

 

Tanah melulur

ekulaptus.

Sejarah menembus.

 

Pada batukapur tua ia menyusun sember itu – yang akhirnya tak ada

Beratus tahun kemudian ia pun kembali,

jejak, kerak, sisa, tanda: fana, barangkali tak fana



 

1994

=GOENAWAN MOHAMAD=

Tidak ada komentar:

Posting Komentar