Selasa, 25 Agustus 2015

SETIAP TERJAGA karya : Gus T.F.

Setiap terjaga, ia berkata, “Celaka,

kenapa aku terbangun di tubuh yang sama?”

 

Tapi tidak. Setiap tidur, sel dalam dagingmu

menggeliat mengupas rupa. Selalu ia merasa

ada yang lekat seperti lendir, membelit,

 

dan terus membelitnya

 

         Setiap terjaga, ia berkata, “Celaka,

kenapa aku terbangun di zaman yang sama?”

 

Tapi tidak. Setiap tidur, waktu dalam dirimu

berderak memangkas dunia. Selalu ia merasa

ada waktu lain bagai gelambir, menjerat,

 

menjerat, tak henti mengepungnya.



 

Payakumbuh, 1998

=GUS T.F.=

Tidak ada komentar:

Posting Komentar