Sabtu, 28 November 2015

PERCAKAPAN SUNYI karya : Indra Tjahyadi

Kita adalah tangan-tangan yang tumbuh di dasar kesunyian.
Keperihan demi keperihan senantiasa melumuti wajah kita
Hingga setiap kali kita terjaga dari kudeta
yang mengerikan kita akan senantiasa paham
Bagaimana harus memaknainya dengan kabut dan luka
Meski anak-anak kita yang terlahir kelak
Akan senantiasa menunjuk ke arah matahari
Seumpama perahu-perahu karam
Yang merajahkan sosok taufan pada sunyi
Karena di jurang-jurang terasing, maut
Adalah hasrat yang paling nyata atas perih
Sementara mimpi-mimpi kita kian terpenggal
Antara sekarat dan pelangi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar