Minggu, 13 Desember 2015

YANG TAK PERNAH USAI KARYA : Merpati

Rindu tersangkut diranting malam

Berlinang gerimis bagai air mata bumi

Kuncup rasa tertunduk basah

Mengerang perih terhimpit bayangan

Hasrat tiada setegar julang keheningan

Gersang senyap bersama angan berlalu  

 

Di hening jalan setapak kususuri jejak linangan

Memeluk perih bayang tertinggal

Mengais puing kenangan disela bebatuan tajam

Kumamah setiap helaan duka yang terbit dari kisah

Membuat aku tak mampu lagi bercerita tentang merpati

Yang tak pernah mengingkari bait bait ikrar disetiap kepaknya

 

Rindu menggelepar dicatatan dinding malam

Mengarsir barisan sajak yang tak pernah usai

Meski angan dan cerita telah gugus ditelan pekat

Namun kepedihan luka tak jua beranjak pergi

 

 

 

=MERPATI=

Tidak ada komentar:

Posting Komentar